Syarat, Unsur, dan Struktur Berita

Syarat Berita

Yunus (2012:66) mengemukakan syarat penulisan berita yang harus dipenuhi, antara lain:

1)   Mempunyai pengetahuan yang luas tentang peristiwa atau kejadian yang sedang berlangsung.

2)   Mengetahui secara langsung tentang peristiwa atau kejadian yang terjadi.

3)   Menghindari terjadinya berita palsu yang dapat menyesatkan pembaca.

4)   Mengedepankan objektivitas, tidak berpihak, dan akurasi data maupun pernyataan.

Unsur Berita

Unsur pada Berita umumnya berisi 5W + 1H. Konsep 5W + 1H yang diperkenalkan oleh Rudyard Kipling wartawan muda Inggris pada tahun 1890-an di India. Menurut Ishwara (2005:98) Jurnalisme sekarang  perlu menambah unsur so what di dalam penulisan berita.

Selain itu, Penulisan berita yang bagus harus memperhatikan prinsip-prinsip menulis berita sebagai berikut:

1)   Berita harus lengkap, adil dan berimbang

Lengkap berarti fakta yang harus bisa menjawab pertanyaan 5W + 1 H + 1W. Informasi bisa menjawab pertanyaan: What (apa yang terjadi?), who (Melibatkan siapa saja?), when (kapan terjadinya?), where (di mana berlangsungnya?), why (mengapa itu bisa terjadi), how (bagaimana kejadiannya) dan so what (apa dampaknya bagi khalayak). Adil, Informasi berupa fakta yang tidak menyudutkan pihak-pihak tertentu. Berimbang, dalam menyampaikan fakta dari berbagai sudut pandang sehingga masyarakat dapat mempermudah memberikan penilaian

2)   Berita harus obyektif

Inforamasi yang diberikan berdasarkan sudut pandang kepentingan umum sehingga sifatnya lebih obyektif dan tidak terlalu promosional.

3)   Ringkas jelas dan sederhana

Penulisan berita akan lebih baik tidak bertele-tele dan tidak menggunakan kalimat yang membingungkan (Kartika & Teguh, 2009:78-80).

Struktur Berita

Pada umumnya mengacu pada struktur piramida terbalik, yaitu memulai penulisan berita dengan susunan kisahnya didahului dengan bagian terpenting atau klimaks, disusul berturut-turut oleh bagian yang berkadar lebih rendah. Terpenting, agak penting, kurang penting, hingga tidak penting (Kartika & Teguh, 2009:115).

Struktur berita selengkapnya menurut Romli (2006:13)  adalah sebagai berikut:

1)   Judul (head)

2)   Dateline, yakni tempat atau waktu berita diperoleh dan disusun

3)   Teras berita (lead)

4)   Isi berita (body).